AromaRPM- U-Turn atau Putar Balik. Merujuk pada Panduan atau Apil ialah tempat dimana pengemudi di perbolehkan untuk memutar 180 derajat atau berbalik ke arah berlawanan. Kata “dimana” memang sengaja saya sisipkan, karena tidak semua bukaan median di jalan raya di perbolehkan melakukan putar balik. Setiap bukaan yang di peruntukan untuk putar balik/U-Turn pasti akan di berikan tanda U yang di tempatkan sebelum bukaan tersebut.

Kawasan Solo Baru 2014
Ngobrol soal U-Turn, di Solo Baru sendiri ada beberapa U-Turn yang di buat untuk memudahkan kendaraan saat putar balik dari masing-masing arah. Jika di lihat kriteria prasyarat U-Turn, U-Turn di Solo Baru sudah memenuhi syarat layak U-Turn dimana perputaran untuk kendaraan sedang (kendaraan dengan panjang 12.1 m) minimal lebar U-Turn 5.5 m dan ada 1 buah U-Turn untuk kendaraan berat selebar 12 m (kendaraan dengan panjang 21 m).
Namun masyarakat masih sering salah dalam memanfaatkan nya, bukan salah dalam berputar namun salah dalam memilih U-Turn. Berdasarkan penglihatan saya yang hampir 5 tahun berkerja di Kawasan Solo Baru, masyarakat masih sering salah memilih apakah U-Turn yang akan di gunakan adalah U-Turn yang disediakan untuk arah kendaraan tersebut atau U-Turn yang di sediakan untuk kendaraan yang datang dari arah berlawanan.
Sangat penting mengetahui mana yang U-Turn untuk kita atau U-Turn untuk kendaraan dari lawan arah, padahal di median jalan sudah di pasang rambu untuk memudahkan dalam memilih U-Turn. Seperti tanda..
Sudah banyak di pasang di setiap menjelang U-Turn. Dan U-Turn pun sudah di buat dengan baik, dimana lebar U-Turn sudah memenuhi syarat dan median pun sudah di buat lebar. Dan sudah di buat adanya coakan agar mobil/kendaraan yang hendak berputar masuk terlebih dahulu dan kemudian bisa berputar dengan aman tanpa tertabrak oleh kendaraan yang datang dari arah belakang.
Namun yang namanya manusia, rasa sabar sering kali di uji oleh jarak. Semestinya berbelok di U-Turn yang masih 200 m di depan, justru berputar di U-Turn yang lebih dekat yang pada fungsi nya itu adalah U-Turn yang di peruntukan untuk kendaraan dari lawan arah yang hendak berputar. Maka di Solo Baru sering sekali terjadi kecelakan di sekitar U-Turn, entah yang keluar U-Turn langsung ke lajur kiri atau yang tabrakan tepat di tengah U-Turn. Dan aneh nya mereka sama-sama ngotot dan saling menyalahkan kalo lawan mereka berbelok terlalu ke tengah. Padahal kalo dilihat lebih detail sudah kelihatan siapa yang salah. Berputar di U-Turn yang bukan semestinya.
Last.. semoga tulisan saya ini di baca oleh masyarakat Solo Baru pada khususnnya atau yang sering lalu lalang pada umunya, saya harap dari mas bro semua yang sering lewat di kawasan solo baru berhati-hati ketika melewati ruas jalan Ir. Soekarno. Sudah banyak sekali kecelakaan yang melibatkan pengguna U-Turn.
Saran saya : ketika melewati jalur ini lebih baik ambil lajur kiri kalo kurang nyaman ambil ke tengah dikit. Sebisa mungkin hindari lajur kanan apalagi anda berkendara dengan kecepatan tinggi, banyak kendaraan yang menggunakan U-Turn se enaknya sendiri.
sudah kebiasaan…
perlu sosialisasi 😉
http://potretbikers.com/2014/05/08/dinner-with-kawasaki-in-socialization-kawasaki-this-is-play-ground/
jalurku yen pas mudik iki. Wingi karo esok mau aku yo bar ngliwati
mampir kantorku.. mburi hartono mall…
kapan2 mas. paling minggu2 kedepan
Wah aku jarang tekan kono
pak ketu mojoke mung neng dul terminal… jare nee….
Dul stasiun yo #eh keceplosan malah